Hampir Semua SPBU di Kota Solo Kehabisan Stok Pertamax

ADADISOLO.COM, SOLO – Naiknya harga premium yang dibarengi dengan turunnya harga pertamax membuat masyarakat beralih menggunakan BBM berwarna biru ini. Hal tersebut menyebabkan stok pertamax di beberapa SPBU di Kota Solo habis, Senin (01/12/2014).

premium yang mencapai Rp.8.500,- per liternya kini hanya terpaut dua ribuan rupiah saja dari harga pertamax di Jawa Tengah dan DIY yang turun menjadi Rp.10.600,- per liter. Tentu dengan kualitas pertamax yang lebih baik dari premium, masyarakat lebih memilih menggunakan pertamax sebagai bahan bakar kendaraan mereka. Lagipula menurut mereka, premium sebenarnya ditujukan untuk orang-orang yang berpenghasilan pas-pas an.

“Selama masih mampu membeli pertamax, lebih baik saya pakai pertamax. Biarlah premium digunakan oleh orang-orang yang penghasilannya pas-pas an”, ujar Leo, 24, salah satu pengguna pertamax. Namun karena stok pertamax di beberapa SPBU di Kota Solo habis, para pengguna pertamax ini terpaksa kembali menggunakan premium.

Sudah sejak hari Minggu, pertamax tidak tersedia di hampir semua SPBU di Kota Solo, salah satunya di SPBU Manahan. “Memang terjadi lonjakan pembeli untuk bahan bakar pertamax, dan padatnya jadwal pengiriman dari pihak pertamina membuat kami harus menunggu untuk mendapatkan stok pertamax lagi”, terang Catur, petugas pengawas SPBU Manahan.

Kendati demikian masyarakat pengguna pertamax tidak perlu khawatir akan hal ini, karena pertamax akan segera tersedia lagi di SPBU Manahan, dan di seluruh SPBU di Kota Solo yang sebelumnya kehabisan stok pertamax. “Siang ini dijadwalkan kiriman pertamax akan tiba, jadi kita dapat melayani untuk pembelian pertamax lagi”, tambah Catur, saat ditemui wartawan ADADISOLO di kantornya.

Genta Waspada